Indeks
Berita  

Renova Tegaskan Aturan Pengawasan Bea Cukai dalam Audiensi dengan Gibas Cinta Damai

Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi Bea Cukai Purwakarta, Renova.

PURWAKARTA || Anggota organisasi masyarakat Gibas Cinta Damai Purwakarta mengadakan audiensi dengan pihak Bea Cukai Purwakarta, Selasa (11/10/24).

Kunjungan ini dilakukan untuk mempertanyakan kewenangan Bea Cukai terkait pengawasan barang-barang ekspor dan impor di wilayah Purwakarta.

Audiensi ini berlangsung dengan suasana damai, dengan maksud untuk mendapatkan penjelasan lebih lanjut terkait aturan yang berlaku.

Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi Bea Cukai Purwakarta, Renova, menyampaikan kepada wartawan usai audiensi, bahwa pihaknya menyambut baik kedatangan Gibas Cinta Damai.

“Mereka bertanya soal kewenangan Bea Cukai atas barang-barang ekspor impor. Ya, kami jelaskan saja aturannya. Pengawasan pasti ada aturan, dan kita tidak mungkin bekerja tanpa aturan,” ujar Renova.

Menurut Renova, barang-barang ekspor dan impor yang diawasi Bea Cukai adalah yang melewati jalur resmi seperti pelabuhan atau bandara.

Namun, Renova menyampaikan, karena Purwakarta tidak memiliki pelabuhan laut maupun bandara, pengawasan di wilayah ini lebih difokuskan pada perusahaan yang berada di kawasan berikat.

“Di sini, kami mengawasi perusahaan-perusahaan yang berada di kawasan berikat,” tambahnya.

Dalam audiensi tersebut, Renova juga menjelaskan tugas dan tanggung jawab Bea Cukai secara lebih rinci.

Renova menegaskan bahwa tugas utama mereka adalah mengawasi lalu lintas barang ekspor dan impor sesuai dengan peraturan yang berlaku.

“Pengawasan ini sangat penting untuk memastikan tidak ada pelanggaran dalam aktivitas perdagangan internasional,” ujarnya.

Selain itu, Renova menekankan bahwa semua aturan yang ada di Bea Cukai bertujuan untuk menjaga keseimbangan perdagangan dan mendukung ekonomi nasional.

“Setiap aturan yang kami tegakkan memiliki dasar hukum yang jelas dan kami berharap semua pihak dapat memahami dan mematuhinya,” jelasnya.

Menurut Renova, pihaknya senang menerima audiensi seperti ini karena memberikan kesempatan untuk menjelaskan tugas dan tanggung jawab Bea Cukai kepada masyarakat.

“Kami terbuka untuk berdiskusi, dan ini kesempatan baik untuk saling memahami,” pungkas Renova. (Td)

Exit mobile version