Indeks

Dari Jalan Tol ke Panggung Rest Area KM 72 dan Stand-Up Comedy

PINTUJABAR.COM || Rest Area KM 72 A Tol Cipularang, Purwakarta, menghadirkan sesuatu yang berbeda pada Sabtu, 21 Desember 2024. Untuk pertama kalinya, acara “Temu Lawak Stand-Up Comedy” sukses digelar.

Para komika muda dan juri-juri ternama, seperti Kang Sule, Bang Narji, dan Apep Dodo, untuk menciptakan hiburan segar bagi pengunjung.

Acara ini menjadi panggung bagi talenta baru di dunia komedi untuk menunjukkan kreativitas mereka.

Prof. Dr. PM. Budi Haryono, Drs., MBA, MM, Ketua Steering Committee Rest Area KM 72, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan langkah awal untuk memajukan stand-up comedy di Indonesia.

“Kami berkomitmen menciptakan ruang bagi para komika muda untuk mengeksplorasi bakat mereka. Selain menghibur, ini juga menjadi sarana lahirnya talenta-talenta baru di dunia komedi,” ujar Prof. Budi.

Kreativitas dan Penyampaian Jadi Sorotan Utama

Dalam penilaian, Kang Sule menekankan pentingnya materi yang orisinal. Menurutnya, orisinalitas adalah ciri khas yang membedakan setiap komika.

“Kalau materi hanya meniru, tidak ada keunikannya. Orisinalitas dan penguasaan panggung adalah kunci seorang komika bisa bersinar,” jelas Kang Sule.

Di sisi lain, Bang Narji menyoroti peran besar cara penyampaian dalam memengaruhi keberhasilan sebuah komedi.

“Materi yang biasa bisa jadi luar biasa kalau penyampaiannya tepat. Sebaliknya, materi bagus akan terasa hambar jika tidak disampaikan dengan baik,” kata Bang Narji.

Pesan Juri untuk Komika Pemula

Para juri juga memberikan pesan berharga bagi para komika muda. Mereka menekankan pentingnya keberanian tampil di panggung.

“Pengalaman di panggung adalah sekolah terbaik bagi komika. Semakin sering tampil, semakin matang kemampuan komedi mereka,” ujar Kang Sule.

Langkah Awal Menuju Komedi Masa Depan

“Temu Lawak Stand-Up Comedy” mendapat sambutan hangat dari pengunjung. Dengan beragam penampilan segar dari komika muda, acara ini menjadi ajang pencarian bakat yang potensial.

Kesuksesan acara ini menunjukkan bahwa stand-up comedy terus mendapat tempat di masyarakat. Ke depannya, diharapkan kegiatan seperti ini dapat menjadi agenda rutin yang mendorong lahirnya generasi baru komedian berbakat di Indonesia.

Exit mobile version