PINTUJABAR.COM || Perusahaan Umum Daerah (Perumda) BPR Purwakarta menyerahkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) senilai Rp 266 juta kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Purwakarta. Bantuan tersebut berupa satu unit mobil Isuzu Traga Pick Up dan dua unit toren penampungan air.
Penyerahan bantuan dilakukan langsung oleh Wakil Bupati Purwakarta, Abang Ijo Hapidin, kepada Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Purwakarta, Heryadi Erlan. Acara ini disaksikan oleh Direktur Utama Perumda BPR Purwakarta, Dedeh Kurniasih, beserta jajaran saat apel pagi di halaman kantor BPBD Kabupaten Purwakarta, Jumat (14/3/2025).
Dalam kesempatannya, Wakil Bupati Abang Ijo Hapidin menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Perumda BPR Purwakarta atas bantuan yang diberikan.
Menurutnya, dukungan ini akan sangat membantu BPBD dalam menjalankan tugasnya, terutama dalam menangani bencana yang kerap melanda daerah.
“Saat ini banyak saudara kita yang terdampak bencana seperti banjir dan longsor. Dengan adanya kendaraan operasional ini, BPBD bisa lebih maksimal dalam menjalankan tugasnya di lapangan,” ujar Abang Ijo Hapidin.
Selain itu, ia juga berharap Perumda BPR Purwakarta dapat terus berkontribusi bagi masyarakat, tidak hanya dalam hal bantuan kebencanaan tetapi juga dalam mendukung perkembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Purwakarta.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Purwakarta, Heryadi Erlan, menyampaikan rasa syukur atas bantuan yang diberikan. Menurutnya, kendaraan operasional roda empat serta dua toren berkapasitas 2.000 liter ini akan sangat membantu dalam meningkatkan efektivitas kerja BPBD di lapangan.
“Alhamdulillah, kami sangat bersyukur atas bantuan ini. Kendala operasional memang menjadi tantangan besar bagi kami dalam melayani masyarakat, terutama dalam situasi bencana,” ujar Heryadi Erlan, yang akrab disapa Abah Erlan.
Lebih lanjut, Abah Erlan menjelaskan bahwa bantuan ini akan digunakan untuk distribusi air bersih, terutama bagi masyarakat yang mengalami kesulitan akibat bencana atau musim kemarau yang berkepanjangan.
“Kami belum memiliki mobil tangki air, sehingga bantuan kendaraan ini sangat berarti dalam mendukung layanan distribusi air bersih ke daerah yang membutuhkan,” tambahnya.
Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, diharapkan penanganan bencana di Kabupaten Purwakarta dapat berjalan lebih optimal, sehingga masyarakat yang terdampak dapat segera mendapatkan bantuan yang dibutuhkan. (Td)
