Indeks

PPP Purwakarta Gelar Pendidikan Politik dan Bimtek Pastikan Pemungutan Suara yang Jujur dan Adil

Exif_JPEG_420

PURWAKARTA || Mendekati Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Purwakarta dan Jawa Barat, DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Purwakarta menggelar Pendidikan Politik dan Pelatihan Bimbingan Teknis (Bimtek).

Pinpol dan Bimtek tersebut diperuntukkan bagi para saksi yang akan mengawasi suara di tempat pemungutan suara (TPS) pada Pemilu 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan proses pemungutan suara berjalan dengan jujur dan adil.

Kegiatan dihadiri Calon Bupati dan Wakil Bupati Purwakarta, Zainal Arifin-Sona Maulida, Ketua Dpc PPP, Anut Gandang, Sekretaris PPP Asep Dunden, Ketua Majelis Pertimbangan Dpc PPP Zaenal Arifin, para saksi dan pengurus serta kader PPP.

Selain itu, hadir juga narasumber dari Badan Pengawas Pemilu Purwakarta Koordinator bidang SDM, Ujang Abidin dan Ketua Divisi Sosialisasi, Parmas dan SDM KPU Purwakarta, Oyang Este Binos.

Kegiatan tersebut di gelar di Meeting Room Hotel Intan di Jl. Basuki Rahmat, acara ini berlangsung pada Minggu, 22 September 2024.

Pelatihan ini dirancang untuk mempersiapkan para saksi agar memahami regulasi dan undang-undang terkait pemilu, guna menjaga persatuan dan kesatuan.

Menurut Ketua DPC PPP, Anut Gandang, tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman saksi tentang proses pemilihan, sehingga mereka dapat menghindari pelanggaran yang merugikan.

“Saksi harus memiliki pemahaman dan keterampilan yang memadai,” ujarnya.

Anut menambahkan, dengan pelatihan ini diharapkan para saksi dapat menjaga integritas dan kredibilitas pemilu.

“Hasil pemilu harus mencerminkan kehendak rakyat yang sah dan adil,” tegasnya.

Pelatihan ini juga menjadi bagian dari persiapan DPC PPP Purwakarta untuk memastikan pengawasan di semua tingkat, mulai dari DPC hingga TPS.

“Kami akan memastikan ada tanggung jawab di setiap TPS untuk mengawasi hasil pemungutan suara,” ungkapnya.

Lebih jauh, Anut Gandang juga mengingatkan pentingnya kampanye yang elegan dan santun. Ia berpesan kepada peserta agar tidak menjatuhkan pasangan calon lain atau partai yang berbeda.

“Kampanye harus dilakukan dengan cara yang bermartabat,” imbuhnya.

Dengan pelatihan ini, DPC PPP Purwakarta berharap dapat mengoptimalkan peran saksi dalam memastikan pemilu yang bersih dan transparan.

“Kami ingin para saksi menjadi representasi terbaik dari PPP menuju kemenangan pada pemilu mendatang,” tutup Anut.

Kegiatan ini menjadi langkah penting bagi PPP dalam menghadapi Pemilu 2024 dan menunjukkan komitmen partai untuk menjaga demokrasi yang sehat di Purwakarta dan Jawa Barat. (Td)

Exit mobile version