PINTUJABAR.COM || Calon Wakil Bupati Purwakarta, Abang Ijo Hapidin, yang berpasangan dengan Saepul Bahri Binzein, calon bupati nomor urut 1, menggelar acara ngopi bareng dengan kelompok Janda Ngora (Kejora) se-Purwakarta.
Acara tersebut di gelar di Cafe Sadulur, Situ Buleud, Kelurahan Nagrikidul, Kecamatan Purwakarta, Jumat (08/11/24). Acara ini dihadiri oleh lebih dari 600 peserta yang melebihi target undangan semula sebanyak 400 orang.
Dalam pertemuan tersebut, Abang Ijo menyampaikan komitmennya kepada masyarakat, terutama para ibu yang menjadi tulang punggung keluarga.
“Saya insya Allah diberi amanah oleh masyarakat Purwakarta. Hari ini, masih banyak ibu-ibu yang menjadi kepala keluarga, mencari nafkah sendirian tanpa perhatian dari seorang pemimpin. Insya Allah, Om Zein dan Abang Ijo akan peduli, memberikan perhatian dan bukti nyata,” ungkap Abang Ijo kepada para wartawan.
Abang Ijo menegaskan bahwa perhatian mereka terhadap masyarakat akan diwujudkan dalam bentuk nyata, seperti penyediaan modal usaha dan pelatihan kerja agar para ibu bisa memiliki keterampilan yang mendukung perekonomian keluarga.
“Kami ke depan bukan hanya memberikan janji atau teori, tapi lebih kepada kepedulian nyata yang bisa dirasakan oleh seluruh masyarakat, khususnya ibu-ibu yang menjadi tulang punggung keluarga,” tegasnya.
Lebih lanjut, Abang Ijo menjelaskan bahwa program yang akan dilaksanakan bersama Saepul Bahri Binzein fokus pada dukungan UMKM dan peningkatan keterampilan masyarakat.
“Kami akan memberikan pelatihan kerja dan modal usaha. UMKM adalah target utama kami. Kami ingin ibu-ibu yang hadir di sini hari ini, yang mungkin kurang memiliki keahlian dan modal, bisa dibantu agar memiliki keterampilan dan modal yang cukup,” jelasnya.
Sebagai bentuk dukungan kepada UMKM, Abang Ijo dan Om Zein telah membangun program bantuan permodalan tanpa bunga dan tanpa jaminan.
“Saat ini, sudah ada 1.000 UMKM yang kami bantu melalui program kemitraan ini. Dari mana dananya? Dari hasil program pertanian yang dikelola di setiap desa dengan pola kemitraan, sebagian hasilnya disisihkan untuk mengembangkan UMKM di Kabupaten Purwakarta,” ungkapnya.
Selain mendukung UMKM, Abang Ijo juga memiliki visi menjadikan Purwakarta sebagai daerah yang memiliki karakter khas, seperti kota Batu di Malang yang terkenal dengan apelnya atau Ciwidey yang terkenal dengan stroberinya.
“Kami ingin Purwakarta terkenal dengan jambu kristal yang bisa menjadi daya tarik wisata di masa depan,” ujarnya.
Program lain yang diusung oleh pasangan nomor urut 1 ini adalah Desa Mandiri, di mana masyarakat desa diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja di kampung halaman mereka sendiri.
“Dengan program ini, masyarakat tidak perlu merantau. Cukup di desanya, mereka bisa memperoleh penghasilan,” tambah Abang Ijo.
Abang Ijo juga menekankan pentingnya edukasi pertanian melalui program Satu Desa Satu Greenhouse,
“Sebagai upaya mengembangkan potensi lokal, bila perlu satu Desa 100 Grennhouse,” ucapnya
Abang Ijo optimis bahwa program-program nyata yang telah dijalankan dan rencana mereka untuk Purwakarta ke depan akan mendapat dukungan kuat dari masyarakat.
“Program kesehatan, pengobatan gratis, dan bantuan kepada UMKM sudah berjalan. Insya Allah, masyarakat bersama kami, pasangan ZeinJo, akan berjuang untuk kesejahteraan Purwakarta,” tutupnya penuh keyakinan.
Editor : Tedi
